“Bahkan periode singkat pembelajaran bahasa intensif dapat memodulasi fungsi perhatian. Selain itu, efek jangka pendek ini dapat dipertahankan melalui latihan terus-menerus,” kata Dr Thomas Bak dari Universitas Edinburgh.
Hobi Baru
Setiap kali kita menguasai sesuatu yang baru, otak kita membentuk koneksi baru dan memperkuat jalur-jalur yang sudah ada. Hal ini disebut meningkatkan plastisitas otak.
“Pada akhirnya, kemampuan kognitif Anda akan melemah, jadi Anda perlu membangun cadangan Anda. Mengadopsi aktivitas baru yang juga memaksa Anda untuk berpikir dan belajar serta memerlukan latihan yang berkelanjutan dapat menjadi salah satu cara terbaik untuk menjaga otak tetap sehat,” kata Dr John Morri dari Institute for Aging Research.
Bergerak
Kombinasi kreativitas dan olahraga adalah cara yang sangat baik untuk merangsang pikiran. Studi, termasuk penelitian di Minot State University di North Dakota, menemukan bahwa latihan Zumba yang terinspirasi oleh tarian Latin membantu meningkatkan pengenalan visual dan pengambilan keputusan.
Baca Juga:Â Peristiwa Dua Eksoplanet Bertabrakan Terekam Teleskop Luar Angkasa
“Berdasarkan bukti, praktik tari mengintegrasikan area otak untuk meningkatkan neuroplastisitas,” Dr Lavinia Teixeira-Machado dari Federal University of Sergipe di Brasil.
Makan dengan Bijak
Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan yang kaya akan antioksidan membantu meningkatkan dan mempertahankan kinerja otak.
