Pematang Siantar, MISTAR.ID
Pihak Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pematang Siantar mendukung dan siap menghapus tes Baca, Tulis dan Hitung (Calistung) dalam proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD) atau Madrasah Ibtidaiyah (MI).
Sebagai bentuk dulungan dan kesiapan dalam menerapkan kebijakan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) tersebut, pihak Disdik Kota Pematang Siantar telah melakukan sosialisasi secara estafet sejak Februari 2023 lalu.
Seperti disampaikan Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Dasar (Kabid PAUD Dikdas) di Dinas Pendidikan Kota Pematang Siantar, Simon T Tarigan yang dikonfirmasi mistar.id melalui sambungan telepon, pada Senin (12/6/23).
Baca juga:Â Terkait YP Kartini Handayani, Disdik Siantar Tempuh 5 Langkah Berikut
“Itukan memang kebijakan secara nasional yang dicanangkan Menteri Pendidikan, mulai dari Januari (2023) sudah diumumkan. Jadi, sejak Februari, dan Maret juga kita sudah mensosialisasikannya secara estafet kepada sekolah dan tenaga pengajar,” tuturnya.
“Kepala sekolah sudah kita surati, ke tenaga pengajar PAUD juga sudah. Dan kita sudah melaksanakan gerak kesepakatan bersama transisi PAUD-SD. Itu yang sudah kita kerjakan, artinya kita siap mendukung dan melaksanakan kebijakan yang memang telah dikaji tersebut,” tukasnya.
Baca juga:Â SD Umumkan Kelulusan, Disdik Siantar: Jangan Pungli
Dalam berita mistar.id sebelumnya, Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani SpA mengatakan, dalam transisi Pendidikan Anak Usia Dini/Taman Kanak-kanak (PAUD/TK) ke SD/MI, ada hal yang penting harus disiapkan, yaitu anak siap, orang tua siap, lembaga pendidikan, tenaga pengajar dan perangkatnya juga harus siap. (Ferry Napitupulu/hm21).
