Dia menekankan perguruan tinggi juga harus memahami bahwa industri pertahanan terus berkembang seiring berjalannya waktu. Penelitian harus terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi.
“Inovasi seperti Internet of Things (IoT), Artificial Intelligence (AI), otomatisasi terintegrasi, Big Data, dan sumber daya terbarukan harus menjadi perhatian utama,” papar dia.
Baca Juga : Daftar 10 Universitas dengan Hasil Riset Terbanyak yang Digunakan Industri
Alumnus S3 Teknik Kelautan ITS itu menegaskan kampus teknik harus mengambil langkah progresif dalam menggabungkan inovasi teknologi dengan kelestarian lingkungan.
“Melalui komitmen ini, perguruan tinggi sebagai pilar keempat industri pertahanan nasional memiliki potensi untuk memberikan kontribusi signifikan dalam mengembangkan alutsista yang ramah lingkungan,” tegas dia. (mci/hm24)