25.1 C
New York
Sunday, July 21, 2024

Bikin Inovasi Sampah, Mahasiswi ini Dapat Dana Komersialisasi 5 Ribu Dolar

“Hasilnya dalam bio briket ini, dapat mengurangi dampak karbon sebesar 32% dalam sebulan. Serta menambah nilai ekonomis dari sorgum mencapai 51 kali lipat, sehingga meningkatkan kesejahteraan dari petani sorgum. Sebagai perintis saya merasa bersyukur dapat mendapatkan kesempatan ini,” sebut Karina.

Sementara itu, Rektor UPER, Prof Dr Ir Wawan Gunawan A Kadir MS mengatakan kesuksesan Karina menjadi contoh nyata bagaimana generasi muda dapat berkontribusi secara signifikan dalam memecahkan masalah lingkungan melalui kewirausahaan.

“UPER senantiasa mendukung mahasiswanya dalam menjadi global entrepreneur, melalui pembentukan kurikulum yang disesuaikan dengan kebutuhan sosial dan industri berorientasi keberlanjutan,” jelasnya.

Baca juga : Uper Rangkul Eastern Switzerland University Bangun Kampus Vokasi di IKN

Selain itu, UPER turut memiliki program inkubasi bisnis. Dengan total pembiayaan sebesar 200 juta, inkubasi bisnis UPER telah mendukung sebanyak 10 bisnis sepanjang tahun 2022 hingga 2023.

“Dimana dalam program tersebut para mahasiswa akan diberikan pembekalan, bimbingan hingga pendanaan dalam mengembangkan bisnisnya,” pungkasnya. (mtr/rel/hm18)

Related Articles

Latest Articles