Asahan, MISTAR.ID
Seorang nenek bernama Nuraidah berusia 64 tahun meninggal dunia, usai menjadi korban penjambretan tas oleh dua remaja yang masih bersekolah SMP (berusia 14 tahun) di Jalan Anwar Sanusi, Kelurahan Mutiara, Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan.
Diketahui, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (4/1/25) lalu di Jalan Anwar Sanusi saat Nuraidah menjaga warungnya.
Korban mengalami luka karena terjatuh dan sempat terseret, akibat mempertahankan tas berisi sejumlah uang jualan di warung.
Sementara itu, korban meninggal dunia diketahui pada Selasa (7/1/25).
Hadi Batubara, suami korban, menjelaskan bahwa dua pelaku anak di bawah umur ini awalnya datang ke warung untuk berbelanja.
Baca juga: Polres Asahan Musnahkan 42,6 Kg Sabu dan 85 Ribu Butir Ekstasi
“Saat istri saya sedang mengambil rokok pesanan pelaku, dia tiba-tiba masuk. Dan merampas tas yang dipegang istri saya,” ujar Hadi, kepada wartawan, Jumat (10/1/25).
Korban yang tak ingin uangnya hilang dirampas bocah-bocah ini mencoba mempertahankan tasnya, dan terlibat aksi tarik menarik dengan pelaku hingga terjatuh.
Dalam keadaan terkejut dan lemas, korban sempat berteriak meminta pertolongan sambil meneriaki kedua bocah SMP dengan kalimat perampok.
“Diteriaki rampok sama istri saya, kemudian anak-anak itu lari, sehingga bisa dikejar dan dapat oleh masyarakat,” ujarnya.
Mereka kemudian dibawa ke kantor lurah sebelum diserahkan kepada pihak kepolisian.
Korban mengalami luka lecet di tangan dan lutut. Beberapa hari kemudian kemudian meninggal dunia akibat sesak nafas. (perdana/hm25)