Medan, MISTAR.ID
Keterbatasan dalam mengakses pendidikan dan literasi menjadi salah satu kendala yang dihadapi penyandang tunanetra, bahkan dalam era teknologi yang berkembang pesat.
Hal ini membuat mahasiswa Ilmu Komputer Universitas Sumatera Utara (USU), Farhan Doli Fadhiil Siagian bersama kelompoknya menciptakan aplikasi Literaku.
Aplikasi Literaku dibuat untuk menjawab tantangan yang kerap dihadapi penyandang tunanetra dalam mengakses pendidikan dan bahan bacaan.
Baca juga : Judo Tunanetra Sumut Raih Medali Emas di Peparnas XVII
Aplikasi berbasis suara yang akan memudahkan akses literasi bagi tunanetra ini dirilis pada akhir 2022 dan dapat diunduh secara gratis melalui Play Store.
Inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan literasi dan akses pendidikan yang lebih inklusif bagi tunanetra di seluruh Indonesia.
Literaku didesain berdasarkan kolaborasi dengan Yayasan Pendidikan Tuna Netra (Yapentra), dan dikembangkan sebagai bagian dari Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) pada 2021.