Tokyo, MISTAR.ID
Puncak Gunung Fuji yang biasanya tertutup salju sejak awal Oktober kini terlihat “gundul” untuk pertama kalinya dalam 130 tahun terakhir.
Ikon Jepang setinggi 3.776 meter tersebut hingga awal November belum menunjukkan tanda-tanda salju di puncaknya, menjadikan tahun ini sebagai periode terpanjang tanpa salju sejak pencatatan dimulai pada 1894.
Pantauan dari Pantai Chigasaki di Prefektur Kanagawa pada Minggu (3/11/24) pagi menunjukkan pemandangan yang tak biasa: puncak Gunung Fuji yang bersih tanpa lapisan putih salju yang biasanya menjadi daya tarik bagi wisatawan, terutama di musim gugur.
Menurut Badan Meteorologi Jepang, salju pertama di puncak Gunung Fuji biasanya muncul pada awal Oktober, dengan rata-rata 2 Oktober. Tahun lalu, salju mulai tampak pada 5 Oktober. Namun, cuaca hangat yang tidak lazim tahun ini membuat puncak gunung tertinggi di Jepang itu tetap bebas salju.
Baca juga: Fenomena 130 Tahun Terulang Kembali, Gunung Fuji Tak Kunjung Bersalju
Yutaka Katsuta, peramal cuaca dari Kantor Meteorologi Lokal Kofu, mengatakan cuaca hangat yang bertahan lama mencegah terjadinya hujan salju di kawasan tersebut.
“Kami melihat fenomena langka ini melampaui rekor sebelumnya, seperti pada 1955 dan 2016, ketika salju pertama kali muncul di puncak Fuji pada akhir Oktober,” ujar Katsuta, dikutip dari Japan Times.
Gunung Fuji yang dianggap suci oleh masyarakat Jepang dan menjadi tujuan populer bagi pendaki biasanya tertutup salju hampir sepanjang tahun, kecuali pada musim panas dari Juli hingga September.
Pemandangan puncak Fuji yang bersalju juga menjadi daya tarik utama wisatawan di musim gugur, yang banyak berburu foto ikonik gunung dengan latar dedaunan merah dan emas. (ant/hm25)
