Medan, MISTAR.ID
Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di sekitaran kampus Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Jalan Muchtar Basri, Kecamatan Medan Timur, jadi sorotan mahasiswa.
Usaha kuliner yang digeluti oleh dua gadis kakak-beradik yang bernama Laras (18) dan Ega (20) itu menjadi sorotan mahasiswa karena mengusung nama yang unik, yakni ‘Cireng Manja’.
Mereka berani mengorbankan masa mudanya untuk menjalankan usaha tersebut. Hasilnya tak sia-sia. Mereka bisa meraup omzet penjualan hingga jutaan rupiah per hari.
Baca juga: Majukan UMKM-BUMDes Simalungun, Anton-Benny Siapkan Modal dan Pelatihan
Ditemui di lokasi usaha mereka, Jumat (1/11/24), Laras menyampaikan awal usaha tersebut bermula rencana tidak serius bersama Ega.
“Awalnya kami cuma iseng. Cari nama usaha dan menu yang unik aja, biar bisa jadi pusat perhatian dan bisa dorong penjualan lebih banyak,” ucapnya.
Ega mengaku tidak menyangka pada saat awal mula jualan cireng itu bersama Laras.
“Sempat kaget tiba-tiba banyak yang beli. Ternyata mahasiswa UMSU suka sama varian rasa yang kami hidangkan. Apalagi menu kami ada coklat crot, keju crot, balado, dan beberapa menu lain,” ujarnya.
Baca juga: Kemenkop Ajukan Penghapusan Utang Petani Hingga Pelaku UMKM
Menurut Laras, berawal dari rencana candaan itu, mereka sudah berdagang hampir 4 bulan sampai saat ini.
“Pertama kali kami buka itu pada 9 Juli 2024, mulai dari bawa stok 2 kotak sehari, hingga nambah terus setiap harinya. Karena cireng ini kami jual juga dengan harga yang bersahabat dengan kantong mahasiswa,” ungkapnya.
Omzet yang mereka peroleh juga tidak main-main. Ega mengatakan, persediaan setiap harinya ada 40 kotak cireng, dengan isi satu kotaknya 40 porsi.
Dengan harga jual Rp2.000, dua gadis ini bisa mendapatkan hasil penjualan jutaan rupiah setiap harinya.
“Alhamdulillah, setiap harinya persediaan selalu habis, sekarang kami konsisten siapi minimal 40 kotak setiap harinya, biasanya kami mulai buka jam 4 sore sampai jam 9 malam aja,” pungkasnya.
Sementara itu, salah seorang pembeli bernama Bobby (19), mengaku menyukai cireng dagangan Ega dan Laras.
“Hampir tiap hari aku beli cireng ini. Setiap pulang kuliah sore singgah aku belik sekalian untuk adik di rumah, karena rasa coklat crotnya juga mantap, harganya pun murah juga, cocoklah jadi cemilan,” tutur mahasiswa UMSU itu. (ari/hm27)
