Taipei, MISTAR.ID
Pasca dihantam sebuah topan atau siklon tropis Kong-rey ‘yang mengerikan’, kantor-kantor di Taiwan melakukan pembersihan, pasar keuangan pun dibuka, pada Jumat (1/11/24).
Kong-rey menghantam pantai timur Taiwan, Taitung, pada Kamis (31/10/24). Kong-rey adalah badai terbesar berdasarkan ukuran menghantam pulau tersebut dalam hampir 30 tahun.
Pihak pemadam kebakaran setempat menyebutkan dua korban tewas, satu orang yang truknya ditabrak pohon tumbang di Taiwan tengah, dan satunya lagi di Taipei yang terkena tiang listrik. Serta 515 orang dilaporkan cedera.
Lebih dari 1,2 meter (3,9 kaki) curah hujan tercatat di pegunungan timur selama topan dan hembusan di atas 130 kph (80 mph) menyapu wilayah metropolitan Taipei Kamis malam hingga Jumat, merobohkan lebih dari 2.000 pohon dan ratusan rambu-rambu jalan.
Baca juga: Topan Kong-rey Hantam Taiwan, Kemlu RI Melaporkan Tak Ada WNI jadi Korban
Presiden Taiwan Lai Ching-te memperingatkan orang-orang untuk waspada terhadap cambuk di ekor badai, termasuk di pulau-pulau Matsu yang dikelola Taiwan di lepas pantai China.
“Kami masih harus mengingatkan semua orang bahwa pinggiran topan masih akan mempengaruhi semua bagian negara, terutama orang-orang di Matsu dan daerah pegunungan di seluruh negeri, dan mereka harus memperhatikan hujan deras lokal,” tulisnya di halaman Facebook-nya yang dilansir media reuters.
Di Taman Nasional Taroko di daerah Hualien, tim penyelamat terbang ke tempat yang aman dengan helikopter dua pejalan kaki Ceko yang terjebak oleh topan.
Baca juga: Topan Kong-rey ‘yang Menakutkan’ Menghantam Pantai Timur Taiwan
Gangguan penerbangan berlanjut pada hari Jumat, dengan 58 penerbangan internasional dibatalkan bersama dengan 139 yang domestik, meskipun jalur kereta api berkecepatan tinggi utara-selatan melanjutkan operasi normal.
Hujan lebat diperkirakan terjadi pada hari Jumat di beberapa bagian Taiwan tengah dan selatan.
Bahkan setelah kehilangan daya saat melintasi Taiwan, Kong-rey tetap menjadi badai tropis yang parah saat memasuki Selat Taiwan, membawa angin kencang dan hujan deras ke provinsi Fujian di pesisir China.
Kong-rey kemungkinan tidak akan mendarat di China tetapi diperkirakan akan dengan cepat berayun kembali ke laut terbuka pada Jumat menuju Jepang. (rtc/hm27)