Medan, MISTAR.ID
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mencatat jumlah terbaru kasus malaria di Sumut hingga Oktober 2024.
“Total hingga hari ini kasus malaria di Sumut sebanyak 5.134 dari bulan Januari sampai Oktober 2024,” kata Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM), dr Nora Violita, Senin (21/10/24).
dr Nora mengatakan, dari ribuan kasus malaria yang sudah terdeteksi, ada belasan orang meninggal.
Baca juga:Dua Tahun Terakhir, Kasus Malaria di Siantar Turun 50 Persen
“Masyarakat yang meninggal akibat malaria di Provinsi Sumut sebanyak 14 kasus, dari bulan Januari sampai 21 Oktober 2024,” ungkapnya.
Dinkes Sumut, lanjut dr Nora, memastikan bahwa seluruh masyarakat Sumut yang terkena malaria sudah diobati.
Dalam rangka mengendalikan penyebaran penyakit malaria, Dinkes Sumut secara proaktif sudah mendiskusikan Obat Anti Malaria (OAM).
“Selain itu, logistik pencegahan malaria turut dipersiapkan seperti kelambu, spray can, mist blower, dan insektisida malaria ke wilayah-wilayah Sumut khususnya seperti Nias Selatan,” katanya.
Baca juga:Hingga September 2024, Dinkes Siantar Catat Belasan Kasus Malaria
Selain itu, Dinkes Sumut juga telah mengeluarkan surat untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat dan secara berkala memberikan notifikasi kasus sebagai upaya pemantauan dan evaluasi.
“Melalui langkah-langkah komprehensif yang sudah dilakukan, diharapkan dapat mencegah dan mengendalikan penyebaran penyakit malaria,” ucapnya.
“Dinkes Sumut pula telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, terkait untuk memastikan keberhasilan upaya pengendalian malaria di Sumut,” pungkasnya. (berry/hm17
