Jakarta, MISTAR.ID
Komisi I DPR resmi sepakat menerima Muhammad Herindra untuk menjabat Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) untuk pengganti Budi Gunawan.
Hal ini diputuskan usai pria yang masih menjabat Wakil Menteri Pertahanan tersebut mengikuti uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) di kompleks parlemen, Rabu (16/10/24).
Ketua DPR Puan Maharani mengatakan, hasil dari tim yang ada di Komisi I DPR, Herindra diterima. “Bisa dilantik pada waktunya oleh Presiden,” ujarnya.
Baca juga:Turuti Permitaan Prabowo, Jokowi Ganti Kepala BIN
Uji kelayakan dan kepatutan ini dihadiri Puan dan empat pimpinan DPR lainnya. Komisi I DPR menyatakan bahwa Herindra memenuhi syarat dan kualifikasi sebagai Kepala BIN.
Selanjutnya, nama Herindra akan disahkan dalam rapat paripurna DPR yang akan digelar pada Kamis (17/10/24).
Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad sekaligus Wakil Ketua DPR, sebelumnya sempat mengatakan kemungkinan Herindra dilantik bersamaan dengan kabinet Prabowo Subianto pada 21 Oktober 2024.
Herindra akan menggantikan Budi Gunawan yang telah menjabat sejak 2016. Ia merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1987. Ia pensiun dari TNI dengan pangkat Letnan Jenderal dengan jabatan terakhir sebagai Kasum TNI.
Baca juga:Djoko Tjandra, Mantan Kepala BIN Sutiyoso Beberkan Modus Pelarian Seorang Terpidana
Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan bahwa dirinya memberhentikan Budi Gunawan dari Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) seturut dengan permintaan Menteri Pertahanan sekaligus Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Sebagai ganti Budi Gunawan, Presiden telah menyodorkan nama Wamenhan M Herindra untuk diuji kepatutan dan kelayakan di DPR sebagai calon Kepala BIN.
“Kita juga telah berbicara dengan pak Prabowo, itu atas permintaan dari pak Prabowo,” kata Jokowi setelah selesai resmikan Ruas Tol Indrapura dan Tol Bayung Lencir di Asahan, Sumatera Utara, Rabu (16/10/24). (mtr/hm17)
