Singapura, MISTAR.ID
Teknologi Artificial Intelligence (AI) telah menjadi topik hangat seiring dengan perkembangannya yang pesat dan adopsi luas di berbagai sektor. Namun, sering kali diabaikan bahwa kecerdasan AI sangat bergantung pada teknologi penyimpanan data.
Joyce Lim, ASEAN Business Lead Seagate Technology, menekankan hubungan erat antara teknologi AI dan penyimpanan data. Ia menyatakan, “Seiring dengan meningkatnya volume data yang dibutuhkan untuk pengembangan AI, solusi dan teknologi penyimpanan data menjadi sangat penting,” ujarnya.
Untuk memastikan AI dapat berfungsi secara efisien, teknologi penyimpanan harus dapat mendukungnya dengan menjaga keamanan dan keandalan data. Joyce menjelaskan pentingnya kemampuan AI dalam menelusuri kembali data konsumen, yang menunjukkan perlunya spesifikasi penyimpanan yang tepat.
Seagate berfokus pada menghadirkan kapasitas penyimpanan besar dengan kinerja cepat. Selain itu, efisiensi dari segi konsumsi daya dan biaya operasional sangat krusial, mengingat AI memerlukan model data yang besar. Joyce menambahkan, jika biaya solusi penyimpanan terlalu tinggi, ini dapat menghambat pengembangan AI.
Baca Juga : Teknologi Canggih dan Desain Menawan, Ini yang Ditawakan MG ke Konsumen Otomotif Dunia
Tantangan dalam penyimpanan data juga terus berkembang seiring dengan popularitas AI. Joyce mencatat bahwa tidak hanya GPU yang dibutuhkan dalam pelatihan AI, tetapi infrastruktur penyimpanan data juga sangat penting. Untuk menghadapi tantangan ini, Seagate memperkenalkan teknologi Mozaic 3+.
Joyce juga menyatakan bahwa Seagate dituntut untuk menyediakan solusi penyimpanan yang sesuai dengan anggaran bisnis, serta mendukung inisiatif keberlanjutan seperti net zero emission.
Dengan demikian, teknologi penyimpanan data memainkan peran vital dalam kemajuan AI, sekaligus menciptakan kebutuhan akan solusi penyimpanan yang inovatif dan efisien. (mtr/hm24)
