Simalungun, MISTAR.ID
Hingga awal Oktober 2024, tercatat sebanyak 75 kasus anak menjadi korban pelecehan seksual di Simalungun.
Data itu terungkap berdasarkan laporan dari kepolisian dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Simalungun. Seluruh korban merupakan anak perempuan.
Kabid Penanganan Anak pada DPPPA Simalungun, Isyak Irwanto menjelaskan dari total kasus yang ada, pihaknya baru bisa menjangkau 15 kasus.
Baca juga : 2023-Juli 2024, Polres Simalungun Catat 6 Kasus Pencabulan Anak
“Sebagian besar korban melapor ke pihak kepolisian, jadi kita baru mengetahui saat diinformasikan. Berdasarkan laporan Unit PPA Polres Simalungun, ada 55 kasus yang ditangani. Selain itu, lima kasus dilaporkan langsung ke kantor UPTD DPPPA di Bandar. Total ada 75 kasus hingga awal Oktober ini,” sebutnya, Rabu (9/10/24).
Isyak menyebut Dinas PPPA tetap berupaya untuk menjangkau seluruh korban dan memberikan pendampingan yang diperlukan.
“Kami berkomitmen untuk mendampingi para korban, dalam proses pemulihan psikologis. DPPPA juga membuka pintu bagi masyarakat yang ingin melapor atau membutuhkan bantuan untuk melapor ke pihak berwajib,” jelasnya.
