Medan, MISTAR.ID
Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) ikut berinisiatif dalam memberdayakan masyarakat, khususnya di wilayah lokal. Hal itu dilakukan dengan menyalurkan dana Corporate Social Responsibility (CSR).
Senior Supervisor CSR & Small and Medium Enterprise Partnership Program (SMEPP) Region Sumbagut, Agustina Mandayati menyampaikan bahwa inisiatif yang dilakukan berupa program yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat, peningkatan kualitas hidup dan komunitas lokal.
“Tentunya lingkungan juga, karena setiap perusahaan sekarang sedang menjalani ESG yang menjadi standar perusahaan yang mencakup tiga konsep utama seperti environmental (lingkungan), social (sosial), dan governance (tata kelola),” katanya saat ditanyai mistar.id, Senin (7/10/24).
Baca juga:Pemko Pematangsiantar Ajak Perusahaan Salurkan CSR untuk Peserta JKN-KIS
Dikatakannya untuk di Sumatera Utara program CSR ada di beberapa lokasi, seperti Medan, Pematangsiantar, Kisaran, Sibolga dan Kualanamu.
“Nah untuk programnya bermacam-macam, ada yang sifatnya pemberdayaan wanita, lingkungan seperti penanaman Mangrove, konservasi hewan. Kalau di Medan sendiri kita ada Kampung Kabaya, Kampung Nelayan Seberang dan di sana ada program ketahanan pangan, pengolahan sampah,” jelasnya.
Selain itu, wanita yang akrab disapa Tina ini juga menyampaikan untuk program Keanekaragaman Hayati (Kehati) ada di Pematangsiantar dengan melakukan konservasi gajah.
“Sementara itu ada juga pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), kampung hijau seperti di Belawan tadi kemudian ada juga pertamina sehat, jadi untuk pendanaan dan pemberian bantuannya digabung. Sedangkan untuk Desa Mandiri Energi juga ada tapi kalau untuk khusus di Sumatera Utara, belum ada namun terkait programnya sudah ada beberapa yang dilakukan dan direlasikan dengan penggunaan energi baru terbarukan seperti solar panel,” jelasnya.
Baca juga:Dibangun Pakai Dana CSR, Bobby Nasution Resmikan Revitalisasi Taman Cadika
Terkait solar panel, Tina menjelaskan di daerah Belawan penggunaan energi ini telah dilakukan seperti keramba ikan dan bekerjasama dengan para nelayan.
“Jadi di sana menggunakan solar panel dalam kegiatan keramba ikannya. Ada juga edu ekowisata tapi untuk di Sumut ini kita belum ada,” ujarnya.
“Edu ekowisata ini kebanyakan ada di Sumatera Barat dan Pekanbaru,” tambahnya.
Lanjutnya, terkait pendanaan saat ini Pertamina Patra Niaga Sumbagut tidak lagi secara langsung menyalurkan dana kepada masyarakat melainkan sudah melalui mitra agar tepat sasaran.
“Untuk 2 tahun ini Pertamina sudah tidak lagi menyalurkan dananya secara langsung tapi sudah menggandeng Bank BRI. Namun untuk pembinaannya tetap kita lakukan,” ucapnya mengakhiri. (dinda/hm17)
