19.3 C
New York
Monday, October 7, 2024

Awal Pekan, Nilai Tukar Rupiah Berpeluang Melemah

Jakarta, MISTAR.ID

Di tengah kondisi ketenagakerjaan Amerika Serikat (AS) yang masih solid, pada awal perdagangan Senin (7/9/24), nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS berpeluang melemah .

Rupiah merosot 155 poin atau 1 persen menjadi Rp15.640 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.485 per dolar AS.

Pengamat pasar keuangan Ariston Tjendra di Jakarta, mengatakan Rupiah masih berpeluang melemah terhadap dolar AS hari ini

“Pagi ini, indeks dolar AS terlihat bergerak menguat di kisaran 102,40-an. Sebelumnya pada Jumat pagi masih di kisaran 101,70-an,” sebutnya seperti dilansir dari Antara.

Baca juga: Peran Inklusi Keuangan dalam Mendorong Kesejahteraan dan Pertumbuhan Ekonomi

Disisi lain data non-farm payrolls (NFP) AS yang dirilis Jumat pekan lalu menunjukkan kondisi ketenagakerjaan AS yang masih solid, yakni 254 ribu pada September 2024, lebih tinggi dibanding 159 ribu pada bulan sebelumnya.

“Hal ini tentunya bisa mendorong The Fed (bank sentral AS) untuk mengurungkan kebijakan pemangkasan suku bunga yang lebih besar,” ujarnya.

Sementara itu, yang menjadi pendorong penguatan dolar AS sebagai aset safe haven adalah ketegangan di Timur Tengah yang belakangan meningkat.

Ariston memprediksi rupiah bisa bergerak melemah ke arah Rp15.580 per dolar AS, dengan potensi support di kisaran Rp15.430 per dolar AS hari ini. (mtr/hm25)

Related Articles

Latest Articles