Simalungun, MISTAR.ID
Pemkab Simalungun resmi mengumumkan hasil verifikasi seleksi administrasi pasca masa sanggah pada penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun Anggaran 2024.
Dari total 15.217 pelamar yang telah menyelesaikan pendaftaran melalui portal Sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCASN) pada 20 hingga 27 September 2024, sebanyak 9.268 dinyatakan lolos dan memenuhi syarat untuk melanjutkan ke tahap Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).
Dalam pengumuman Sekretariat Daerah Kabupaten Simalungun dengan nomor 800.1.2.2/1/2024 tentang Seleksi Penerimaan CPNS, merilis rincian jumlah pelamar dan hasil seleksi administrasi sebagai berikut:
Baca juga:8.471 Pelamar Lolos Seleksi Administrasi CPNS Simalungun 2024
1. Formasi Tenaga Kesehatan: Terdapat 320 formasi dengan total 4.486 pelamar. Dari jumlah tersebut, 2.862 pelamar dinyatakan memenuhi syarat (MS) dan 1.624 pelamar dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS).
2. Formasi Tenaga Teknis: Sebanyak 310 formasi tersedia dengan total 10.731 pelamar. Sebanyak 6.406 pelamar dinyatakan lolos seleksi administrasi (MS), sementara 4.325 pelamar dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS).
Total keseluruhan pelamar yang memenuhi syarat untuk melanjutkan ke tahap selanjutnya berjumlah 9.268 orang. sementara 5.949 pelamar tidak lolos dan dinyatakan gugur dari proses seleksi.
Bagi para pelamar yang MS, mereka berhak mengikuti SKD, dengan jadwal dan lokasi yang akan diumumkan melalui laman resmi https://sscasn.bkn.go.id dan https://www.simalungunkab.go.id. Pelamar diharapkan terus memantau pengumuman terkait tahapan seleksi.
Baca juga:Kabupaten Simalungun Umumkan Perubahan Jadwal Sanggah Seleksi CPNS
Kepala Bidang (Kabid) Formasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Simalungun, Pulung Kita Sinaga, menghimbau para pelamar yang telah dinyatakan lolos seleksi administrasi agar mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin untuk menghadapi tahap SKD.
“Kami mengingatkan kepada seluruh peserta yang lolos agar senantiasa memantau informasi terbaru melalui situs resmi yang telah ditentukan. Jangan sampai terlewat jadwal SKD yang akan diumumkan,” kata Pulung.
Selain itu, ia juga menegaskan pentingnya mematuhi seluruh aturan yang berlaku selama proses seleksi.
“Kami harap para peserta tetap mengikuti segala ketentuan yang sudah ditetapkan. Jangan mudah percaya pada informasi yang tidak resmi atau pihak-pihak yang mengaku dapat membantu meloloskan seleksi. Seleksi ini murni berdasarkan kemampuan peserta,” ujarnya. (indra/hm16)
