Medan, MISTAR.ID
Direktorat Reserse Siber Polda Sumut yang baru saja dibentuk disiapkan mengantisipasi tersebarnya berita bohong (hoaks) selama Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di wilayah Sumatera Utara.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi mengatakan, Direktorat Siber akan mengantisipasi beredarnya berita bohong dan ujaran kebencian selam Pilkada berlangsung.
“Terlebih di tahun politik saat ini, polisi mengantisipasi tindak pidana penyebaran berita bohong (hoaks) dan ujaran kebencian yang meningkat,” ujar Hadi, Selasa (24/9/24).
Dengan beberapa alasan tersebut, Direktorat Siber sangat dibutuhkan di wilayah Polda Sumut. Nantinya, Direktorat yang satu ini hanya fokus menangani kasus yang berkaitan dengan kejahatan siber di daerah.
Baca Juga :Â Polda Sumut Punya Direktorat Baru
“Gedung Direktorat Siber Polda Sumut sudah disiapkan Bapak Kapolda, bersebelahan dengan Ditreskrimsus,” ucapnya.
Untuk diketahui, Cyber Crime merupakan Sub Direktorat (Subdit) di bawah Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sumut. Setelah berdiri, direktorat ini dipimpin oleh AKBP Doni Satria Sembiring yang diangkat dalam jabatan baru sebagai Direktur Reserse Siber Polda Sumatera Utara (Sumut).
Tidak semua Polda di Indonesia yang memiliki Direktorat Siber. Sejauh ini baru delapan polda yakni Polda Metro Jaya, Polda Sumatera Utara (Sumut), Polda Bali, Polda Jawa Barat (Jabar), Polda Jawa Timur (Jatim), Polda Jawa Tengah (Jateng), Polda Sulawesi Tengah (Sulteng), dan Polda Papua. (matius/hm24)
