Medan, MISTAR.ID
Selepas acara Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024, para atlet memiliki peluang bergabung dengan Tim Nasional (Timnas) Indonesia pada cabang olahraganya masing-masing.
Salah satunya pada olahraga bela diri Karate. Hal tersebut diungkapkan oleh Pencari Bakat Pengurus Besar (PB) Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI, Jintar Simanjuntak yang mengatakan banyak talenta-talenta yang lahir dari PON XXI 2024.
“Jadi saya ditugaskan dari pengurus pusat FORKI sebagai talent scouting (pencari bakat) melihat banyak talenta-talenta muda-muda, ada juga yang sudah senior,” ujarnya kepada mistar.id, Senin (23/9/24).
Menurut Jintar, banyaknya talenta akan membuat persaingan atlet juga semakin banyak. Kemudian, berdampak pada prestasi atlet nantinya.
Baca juga: 130 Karateka Siap Bertarung Full Body Contack di Kejurkab Forki Toba, Perebutkan Bupati Cup I 2022
“Banyak potensi, seperti kita lihat kemarin saat PON, ada atlet-atlet Timnas yang justru kalah dengan atlet baru. Ini juga bagus untuk persaingan. Semakin banyak persaingan, semakin bagus prestasinya,” ungkapnya.
Mantan atlet karate nasional tersebut pun mengatakan Karateka asal Sumut juga berpotensi besar masuk radar Timnas Indonesia berkat prestasi yang diraih di PON XXI 2024 lalu.
“Untuk Sumut sendiri banyak yang berpotensi masuk Timnas, Sumut juga dapat tiga emas ya, dan yang perak juga bagus-bagus, tentu ada potensi ditarik ke Timnas,” tuturnya.
Jintar pun menjelaskan karakteristik utama yang harus dimiliki atlet Karate jika ingin melangkah ke jenjang Timnas Indonesia.
“Yang pasti karakteristiknya harus spartan dulu, semangat dan mentalnya dulu yang harus dimiliki, teknik itu bisa dilatih. Pas latihan kalau mental tidak kuat ya pasti tidak kuat, gimana lagi pas tanding,” pungkasnya. (iqbal/hm20)
