18.5 C
New York
Sunday, September 22, 2024

Musisi Bisa Produksi dan Promosi Karya Sendiri, Berikut Caranya

Medan, MISTAR.ID

Di era digital, semua musisi punya kesempatan yang sama untuk bisa mengorbitkan karyanya dan bersaing di kancah musik nasional. Tak terkecuali musisi dari Kota Medan.

Produser sekaligus manajer artis, Ilham K mengatakan bahwa tren di industri musik belakangan telah berubah. Dengan kemajuan teknologi dan internet, setiap musisi sudah bisa memproduksi lagu dan mempromosikannya sendiri.

“Media sosial bisa dimanfaatkan untuk branding diri dan promosi lagu. Tergantung bagaimana kerja kreatif musisinya untuk memanfaatkan platform yang sekarang sudah banyak tersedia,” ujarnya lewat sambungan telepon, Minggu (22/9/24).

Menurutnya, salah satu hal yang paling penting adalah konsistensi. Rutin mengunggah karya menjadi salah satu kuncinya.

Baca juga: Musisi Non Label: Tips Centering, Marketing dan Promosi Lagu Sendiri

“Setiap platform punya karakteristik dan pengguna yang cenderung berbeda. Di sini kita harus jeli memilih bagaimana cara kita ‘menjual’ karya kita di beberapa platform dengan mengikuti karakter pengguna platform tersebut,” jelasnya.

Selain itu, manajer Cakra Khan ini juga menilai bahwa memiliki website juga termasuk hal yang harus diperhatikan. Karena website akan menjadi ‘rumah karya’ bagi musisi dan penikmat dapat berkunjung dan memilih menu apa dan kapan saja sesuai keinginan mereka.

“Tentu disana (website) akan menjadi tempat paling terupdate jika nanti ada mau rilis lagu baru, terjadwal lebih rapi. Ini juga sebagai bentuk keseriusan dari si musisi, terlihat lebih profesional,” ungkapnya.

Bagi Ilham, selain karya yang bagus dan layak, untuk bisa diterima penikmat musik secara luas si musisi juga sebaiknya punya jaringan dan pergaulan yang luas pula.

Baca juga: Psikolog: Komunikasi dan Pemahaman Kunci Atasi Konflik Orang Tua dan Anak

“Seperti di komunitas, ini juga penting, dari sana akan saling support. Kemudian promosi lewat radio dan podcast akan sangat membantu dalam memperkenalkan karyanya,” jelasnya.

Pria asal Medan yang berkarir di Ibukota ini juga mengingatkan, bahwa di setiap celah dan peluang harus diupayakan dengan maksimal, sambil berkarya sambil melihat peluang.

“Karena sekarang kan wadahnya sudah tersedia semua. Sambil nge-branding diri, dibuat juga playlist di platform digital streaming seperti Spotify dan lainnya,” tambahnya.

Selanjutnya di luar hal-hal teknis, menurut mantan drummer The Polonia Band ini tidak ada rumus khusus untuk bagaimana karya itu bisa diterima masyarakat luas. Banyak faktor X yang kadang kita tidak bisa duga.

“Di luar kualitas, faktor lain sangat banyak. Termasuk keberuntungan ataupun momentum. Ada yang kita lihat jalannya begitu terjal, sebaliknya ada jalannya yang begitu mudah. Tetapi yang pasti, tanpa usaha, keberuntungan tidak akan datang begitu saja,” pungkasnya. (maulana/hm25)

Related Articles

Latest Articles