Asahan, MISTAR.ID
Dalam dunia kuliner di Sumatera Utara (Sumut), Teh Susu Telur (TST) bukanlah sekadar minuman, melainkan sebuah hidangan yang menyajikan kehangatan dan kekuatan dalam setiap tegukan.
Populer di Medan, minuman ini telah menjadi favorit banyak kalangan, terutama pria yang mengandalkan TST sebagai penambah stamina.
Namun, di Kisaran Kabupaten Asahan, ada TST menyuguhkan pengalaman baru yang memikat dengan buih telur melimpah yang mengalir dari gelas. Berbeda dari cara penyajian umumnya di Medan, TST khas Kisaran menawarkan sentuhan unik yang patut dicoba.
Di Warung TST Bang Susi, misalnya. Pengunjung dapat menyaksikan proses menakjubkan di balik racikan minuman ini. Dengan tangan yang cekatan, Susilawadi, pemilik warung melakukan pengocokan telur selama lima menit untuk menciptakan busa telur yang meluber.
Baca Juga : Minuman Tradisional TST di Medan
Buih-buih ini tidak hanya menghiasi permukaan minuman, tetapi juga ditumpahkan ke dalam piring sebagai bagian dari pengalaman menikmati TST.
“Keunikan TST di Kisaran terletak pada busa telur yang melimpah ini,” ujar Susilawadi, sambil menunjukkan piring penuh dengan buih saat dikunjungi wartawan di warungnya, Jalan Budi Utomo Kelurahan Siumbut-umbut, Kecamatan Kisaran Timur, Jumat (13/9/24) malam.
TST buatan Bang Susi telurnya dikocok dengan tangan, lalu menambahkannya ke dalam teh dan susu, hingga menghasilkan buih yang meluber dan kaya rasa.
Proses pembuatan TST ini memerlukan ketelatenan. Setelah telur dikocok hingga berbusa, campuran teh dan susu ditambahkan dengan hati-hati. Buih telur yang meluber kemudian ditampung di piring dan diaduk bersama batang serai, yang tidak hanya memberikan aroma segar tetapi juga membantu mengurangi rasa amis dari telur.
Untuk menambah cita rasa, pengunjung dapat meminta tambahan tumbukan jahe, menambah sentuhan pedas yang menyegarkan pada minuman. “Enggak ada resep istimewa, hanya dikocok pakai tangan dan kami tambahkan batang serai untuk menetralisir amis telur,” katanya.
