Toba, MISTAR.ID
Ketua DPD Perhimpunan Penyuluh Pertanian (Perhiptani) Kabupaten Toba, Darwin Sianipar memastikan ketersedian susu kerbau dalam upaya memajukan usaha pembuatan Dali ni Horbo (Keju Batak) tergantung dari keseriusan Dinas Pertanian (Distan) Toba menjalin kerjasama dengan universitas dan Perhiptani Toba.
Darwin yang juga merupakan Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Kabupaten Toba menyebut, kerja sama atau kolaborasi akan terjadi apabila ada tanggapan serius dari Distan Toba. Kemudian akan disandingkan kepada Kementerian Pertanian Republik Indonesia dan yang dibutuhkan seberapa tanggap mereka.
Menurutnya, Distan seharusnya melakukan langkah seperti menyusun agenda dan secepatnya melakukan komunikasi dengan Perhiptani Toba. Langkah itu penting, agar kerja sama atau kolaborasi pengadaan bantuan kerbau untuk masyarakat segera terlaksana.
Baca Juga :Â Pemkab Toba Dukung Penuh Kehadiran Cemilan Keju Batak di Pasaran
“Artinya Distan Toba tidak main sendiri, masih ada universitas yang bisa membantu melalui Fakultas Peternakan dan Perhiptani sebagai penghubung kelancaran bantuan tersebut,” ujarnya, Senin (26/8/24).
Darwin menjelaskan, Perhiptani Toba juga sangat berharap keseriusan dari Distan Toba. Makanya dalam rapat Perhiptani Sumut yang dilakukan baru-baru ini di Kabupaten Toba, usulan tersebut sempat dilontarkan dan menjadi bahan perbincangan.
“Kita optimis karena kebetulan pengurusan Perhiptani Sumut memiliki kedekatan dengan pihak Kementerian Pertanian Republik Indonesia, tinggal menunggu keseriusan Distan saja, itu masih kita tunggu,” jelasnya. (nimrot/hm24)
