Pematangsiantar, MISTAR.ID
Meskipun belum dapat berlayar karena kekurangan jumlah kursi dukungan, Susanti Dewayani dan Ronald Tampubolon kerap terlihat berdampingan di berbagai kegiatan. Seperti yang tampak jelas pada perayaan HUT ke-79 RI di Lapangan H Adam Malik.
Ronald Tampubolon, Susanti Dewayani dan sejumlah Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) duduk sejajar di VIP menyaksikan detik-detik penaikan sang merah putih. Bahkan jika di banyak kesempatan, Susanti kerap bersebelahan dengan suaminya, K Erizal Ginting, kali ini tampak Ronald ‘memisahkan keduanya’.
Usai menyaksikan penaikan bendera di Lapangan H Adam Malik, rombongan Forkopimda bergeser ke depan Lapangan Parkiran Pariwisata untuk menyaksikan arak-arakan pawai dan atraksi bela diri dari berbagai perguruan. Posisinya masih sama. Ronald duduk di anatara Susanti Dewayani dan K Erizal Ginting.
Baca juga:Â Fokus Pilkada Siantar, Ronald Tampubolon Mundur dari Caleg Terpilih
Usai melepas pawai dan menyambut Paskibraka Kota Pematangsiantar di Balai Kota, Susanti bersafari mengelilingi 8 kecamatan menyaksikan sejumlah pertandingan masih dalam perayaan HUT Kemerdekaan RI.
Ronald yang telah berganti pakaian juga turut mendampingi Susanti yang masih mengenakan pakaian adat Simalungun. Keduanya tampak mesra menyaksikan semarak HUT Kemerdekaan.
Kepada Mistar.id, Ronald mengatakan selama 2 tahun lebih menjabat Walikota definitif, Susanti belum dapat berbuat banyak untuk masyarakat Pematangsiantar. Pun begitu, lanjut Ronald, sudah didapati banyaknya pembangunan selama masa kepemimpinan Ketua DPD PAN itu.
Baca juga: Ini 3 Bapaslon Independen di Sumut Bisa Ikut Pilkada Serentak 2024
“Saya percaya ibu Susanti memiliki tekstur untuk membangun, maka dari itu saya memutuskan untuk mendampingi 5 tahun kedepan,” kata Ronald, Senin (19/8/24) malam.
Keyakinannya itu, kata Ronald dibuktikan dengan pengunduran dirinya dari calon anggota DPRD Pematangsiantar terpilih untuk periode 2024-2029.
Pasangan Susanti-Ronald saat ini masih mendapat dukungan Hanura dan PKS. Dua partai itu masing-masing memiliki 2 kursi di DPRD Pematangsiantar sehingga masih membutuhkan setidaknya 2 kursi lagi untuk bertarung di Pilkada Siantar.
Pasangan lainnya, Mangatas Silalahi dan Ade Purba telah mengantongi rekomendasi dari Golkar yang memiliki 5 kursi dan Perindo 1 kursi. Sementara itu pasangan Wesly Silalahi-Herlina hingga saat ini masih mendapat rekomendasi dari Demokrat yang memiliki 3 kursi. (gideon/hm25)
