Simalungun, MISTAR.ID
Menjelang perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan dan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang, baik masyarakat maupun partai politik kembali bersiap untuk menentukan pilihannya.
Sudah selayaknya calon kepala daerah yang diusung oleh Partai Politik (Parpol) harus menyelaraskan antara kebutuhan dan kepentingan masyarakat agar pemimpin yang terpilih mampu menampung serta mengeksekusi aspirasi masyarakat, dengan begitu pembangunan dapat berjalan secara efektif dan merata.
Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kabupaten Simalungun juga sudah mensosialisasikan persiapan penyusunan Visi dan Misi dari pasangan calon bupati dan wakil bupati pada pemilihan serentak Tahun 2024.
Baca juga:Â KPU Simalungun Gelar Rapat Pleno Rekapitulasi DPHP Pilkada 2024
Hal ini pun dilakukan agar calon kepala daerah dapat merumuskan visi dan misi sesuai dengan Rencana Program Jangka Panjang Daerah (RPJPD) dan juga Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Simalungun Johan Septian Pradana, mengatakan bahwa pihaknya sudah mengundang Parpol di Simalungun terkait penyusunan Visi dan Misi dari calon kepala daerah.
“Sesuai edaran Mendagri, visi dan misi calon kepala daerah itu harus sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Jadi program itu harus sama dengan pemerintah pusat,” ujar Septian Johan, Kamis (8/8/24).
Baca juga:Â Coklit dan Pantarlih Selesai, KPU Simalungun Susun DPS Pilkada 2024
Diketahui juga, Pilkada merupakan aspek penting bagi Partai Politik (Parpol). Karena nantinya kepala daerah-lah yang akan mengeksekusi  kebijakan-kebijakan dari pemerintah pusat yang turun ke daerah seperti provinsi hingga kabupaten/kota.
“Makanya, kita sosialisasikan juga PKPU No 8 Tahun 2024 tentang pencalonan. Dalam sosialisasi visi dan misi kita masukkan juga narasumber dari Bapperida,” ujar Septian lagi.
