Medan, MISTAR.ID
Sekolah Luar Biasa Taman Pendidikan Islam (SLB TPI) Medan di Jalan Sisingamangaraja No 5 Harjosari I mendidik 4 program siswa berkebutuhan khusus.
Sebagaimana tertera dalam laman Data Pokok Pendidikan, sekolah ini melayani anak-anak berkebutuhan khusus (abk) A, B, C1 dan Q.
Kepala SLB TPI, Lindayani menjelaskan awalnya SLB ini hanya melayani anak berkebutuhan khusus tunarungu (tuli) dan tunagrahita (disabilitas intelektual). Namun kini sudah berkembang dan sekolah ini juga menerima anak tunanetra (buta) dan autis.
Baca juga : Kepala SLB B Karya Murni Medan: 2 Tahun Belakangan Siswa Antusias Melanjut ke Jenjang SMA
Menurut Lindayani, Kepala Sekolah sebelumnya, Teten Taufik, yang juga memprakarsai berdirinya SLB sejak tahun 1986 ini mendapatkan bantuan dari Jepang dan Belanda untuk mendirikan bangunan sekolah.
“Bapak Teten itu serta Yayasan mendapatkan bantuan dari Jepang inilah bangunan dua tingkat, yang aula itu dari Belanda. Perpustakaan itu juga dari Dinas Pendidikan,” katanya saat ditemui mistar.id di ruangan kerjanya, Senin (5/8/24).
Saat ini, lanjutnya, jumlah keseluruhan siswa mulai dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA) di SLB ini yaitu sebanyak 220 siswa.
Guru di SLB TPI ini, sambung Linda, ada 30 orang. Enam di antaranya adalah guru keterampilan. Kepsek yang telah menjabat sejak tahun 2021 ini mengatakan bahwa guru-guru di SLB ini merupakan lulusan dari Pendidikan Luar Biasa (PLB) dan Sarjana Pendidikan (SPd).
