23.8 C
New York
Monday, August 5, 2024

Peringatan HAN 2024 di Deli Serdang, Pj Bupati Bahas Cara Rawat Anak

Deli Serdang I MISTAR.ID

Penjabat (Pj) Bupati Deli Serdang,Wiriya Alrahman berharap seluruh lapisan masyarakat memperhatikan tumbuh kembang anak dan menjaganya dari kekerasan.

Hal ini disampaikannya saat memperingati Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ke-40 Kabupaten Deli Serdang di Taman Buah Pemkab setempat di Lubuk Pakam, Senin (5/8/24).

Ia menekankan bahwa setiap anak berhak untuk mendapat hak sesuai usianya, yaitu bermain, tidak dibebani dengan perkawinan, tidak terbebani menjadi pekerja, juga berhak untuk mendapatkan kesehatan yang optimal.

Dengan merawat anak dengan benar, kata dia, bisa tumbuh dan berkembang sesuai dengan usia pertumbuhan mereka dan terbebas dari stunting.

Baca juga: Peringatan HAN ke-39, 153 Kartu Identitas Anak Dibagikan Disdukcapil Simalungun

Namun di balik senyum ceria, sering kali tersimpan berbagai permasalahan, seperti kekerasan, eksploitasi dan kurangnya akses terhadap pendidikan. Untuk  itu dibutuhkan komitmen bersama dalam pencegahan dan penanganan kasus kekerasan terhadap anak.

Penandatanganan komitmen tersebut menjadi momen untuk memastikan anak-anak di Kabupaten Deli Serdang terlindungi dari berbagai kemungkinan yang dapat menimbulkan situasi atau rasa tidak aman dan nyaman.

Wiriya jyga menekankan, lembaga Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) yang dibentuk oleh desa/kelurahan memiliki peran sangat krusial dalam melindungi anak-anak.

Baca juga:Peringatan HAN, Wali Kota Binjai: Terbang Tinggi Seluruh Anak Indonesia

Dengan melibatkan seluruh komponen masyarakat, desa/kelurahan sebagai unit pemerintahan terdekat dengan masyarakat, harus menjadi garda terdepan dalam memberikan perlindungan kepada anak.

Ia juga mengajak semua perangkat daerah, serta pihak terkait lainnya untuk terus berupaya menjadikan Deli Serdang sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA), melalui sinergitas dan kolaborasi program-program yang disesuaikan dengan kewenangannya, khususnya kepada Gugus Tugas KLA yang tahun ini telah melaksanakan evaluasi mandiri KLA.

“Mari terus berinovasi dan berkolaborasi untuk mewujudkan Kabupaten Deli Serdang sebagai Kabupaten Layak Anak. Di mana setiap anak dapat tumbuh dan berkembang dengan bahagia. Saya yakin, dengan kerja sama yang baik, kita dapat menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan kondusif bagi tumbuh kembang anak-anak kita,” harap Pj Bupati.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas (Kadis) Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Keluarga Berencana (P3AKB) Sumatera Utara, Sri Suriani Purnamawati mengatakan, pendidikan anak di rumah adalah tanggung jawab orangtua. Sedangkan pendidikan kedua anak ada di sekolah, dan yang berperan besar terhadap pengembangan karakter anak adalah guru di sekolah tersebut.

Baca juga:Saksi Kasus Suap Bupati Labuhanbatu Tidak Hadir, JPU KPK Berikan Peringatan

“Ini target-target kita yakni sekolah ramah anak. Sampai saat ini seluruh kabupaten/kota di Sumatera Utara, Deli Serdang merupakan kabupaten dengan sekolah ramah anak yang tertinggi,” jelasnya.

Disebutkannya, dalam waktu dekat, Provinsi Sumatera Utara akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XXI pada 8 sampai 20 September 2024 mendatang. Momen tersebut menjadi peluang sangat berharga bagi anak-anak Sumatera Utara untuk mempromosikan dan bergembira menyambut perhelatan olahraga terbesar di Indonesia tersebut.

“Sekaligus menunjukkan bakat dan prestasi anak-anak kita khususnya,” harapnya.

Sebelumnya, Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Deli Serdang, Dr Hj Miska Gewasari dalam laporannya menerangkan, Peringatan HAN ke-40 Tahun 2024 Kabupaten Deli Serdang bertujuan untuk memberikan semangat baru dalam membangun Kabupaten Deli serdang yang layak anak melalui upaya pemenuhan dan perlindungan hak anak di Kabupaten Deli Serdang menuju Indonesia Layak Anak tahun 2030 dan Indonesia Emas tahun 2045.

Baca juga:Peringatan HANI di Asahan, Kepala BNN Nasional: Penanggulangan Narkoba Harus Dilakukan Secara Holistik

HAN juga dirangkai peninjauan arena perlombaan anak yang nantinya juga akan ada penampilan kreativitas anak, berupa pertunjukan tari anak istimewa, penampilan musik anak istimewa Yayasan Pendidikan Tuna Netra (Yapentra), dan penampilan tari bermain anak, penayangan video Inovasi Chatting Pangling dan Tahu Kukis.

Kemudian ada pemberian apresiasi dan bantuan kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Peduli Anak,Camat Peduli Anak, kepala desa dengan anggaran stunting tinggi, pemberian bantuan diceting, piagam penghargaan Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak dan pemberian hadiah kepada pemenang lomba.

Khusus Festival Anak Deli Serdang, yaitu perlombaan dan permainan anak terdiri dari lomba mewarnai, melukis menarik, pesta kostum daur ulang, mendongeng, Pramuka, permainan tradisional dan outbound yang diikuti 1.400 orang. (rinaldi/hm17)

Related Articles

Latest Articles