27.8 C
New York
Sunday, July 21, 2024

Jenazah 6 Korban Tewas Ditabrak Kereta Api Tiba di Rumah Duka

Deli Serdang, MISTAR.ID

Enam peti mati berwarna putih berisi jasad korban ditabrak kereta api tiba di rumah duka di Dusun Srimulya B, Desa Sumberejo, Kecamatan Pagar Marbau, Kabupaten Deli Serdang, Minggu (21/7/24) malam.

Jenazah para korban dibawa menggunakan mobil ambulans dari RSUD Amri Tambunan ke rumah duka secara bergantian. Pantauan wartawan, di rumah korban Ramses Manulang (52) dipenuhi kerabat dan jiran tetangga.

Menurut penuturan salah seorang tetangga korban, sebelum pindah ke Desa Sumberejo korban tinggal di Gang Katu, Kelurahan Syahmad, Kecamatan Lubuk Pakam. “Korban dan istrinya berbisnis jualan pakaian kredit. Rumahnya yang di Gang Katu mereka kontrakkan,” ujar perempuan yang pernah bertetangga dengan korban di Gang Katu.

Disebutkannya, anak sulung Ramses Manulang meninggal dunia saat masih duduk di sekolah dasar (SD).

“Keluarga mereka baik. Gereja mereka di GKII (Gereja Kemah Injil Indonesia). Tapi aku gak tau dimana alamat gerejanya di Lubuk Pakam ini,” ucap tetangga korban yang merasa sedih dengan kejadian ini.

Baca Juga : Rush Hitam Diseruduk Kereta Api di Lubuk Pakam, Bapak dan Lima Anaknya Tewas

Sementara kerabat korban yang berada di rumah duka belum mengetahui kapan dan dimana korban dikebumikan.

Berita sebelumnya, mobil Toyota Rush hitam BK 1496 MAA yang dikemudikan Ramses Manulang bersama istri dan kelima anaknya ditabrak kereta api penumpang U51 dari Rantauprapat tujuan Medan, Minggu (21/7/24) siang.

Peristiwa tragis itu terjadi di perlintasan kereta tanpa pintu neng nong di Dusun I Desa Pagar Jati, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang hanya berjarak 200 meter dari rumah korban.

Kecelakaan terjadi ketika para korban berencana mau jalan-jalan ke Medan sepulang dari gereja. Mobil korban terpental sejauh 30 meter dari titik pertama mobil dan kereta api bertemu. Mobil masuk ke dalam areal persawahan yang sedang ditanami padi.

Anak-anak korban semua terlempar keluar dan ke sawah. Istri dan suaminya tetap berada di dalam mobil. Istrinya yang selamat dibawa dan dirawat di RS Sari Mutiara Lubuk Pakam, sementara yang lainnya meninggal dunia dan dibawa ke RSUD Amri Tambunan.

Di dalam mobil ada 7 orang terdiri dari Ramses Manulang dan istrinya Herawati Manurung serta lima anak mereka, Gabriela Manulang (28), Sarah Manulang (26), Yohanes Manulang (24), David Manulang (22) dan Niko Manulang (20). Saat kejadian, mobil disopiri Ramses Manulang. (sembiring/hm24)

Syahrial Siregar
Syahrial Siregar
Alumni STIK-P Medan. Menjadi jurnalis sejak 2008 dan sekarang redaktur untuk portal mistar.id

Related Articles

Latest Articles