Medan, MISTAR.ID
Dalam industri musik tanah air, Kota Medan lebih banyak menghasilkan penyanyi solo. Tetapi pada tahun 2009, ada satu band asal Medan yang menembus belantika musik Indonesia, yaitu Syafir.
Di bawah naungan Aquarius Musikindo, band ini merilis album perdana bertajuk ‘Terima Kasih Kawan’. Tembang berjudul Bukan Aku, Tapi Kamu, yang khusus diciptakan oleh Pay dan Dewiq menjadi single andalan di album ini.
Sayangnya, band yang beranggotakan Fredy (vokal), Randa (gitar), Hanif (bass), dan Yudi (drum) ini tidak bertahan lama. Perbedaan visi misi menjadi alasan band ini bubar pada tahun 2012.
Pasca bubar, masing-masing personel memiliki kesibukan mereka sendiri. Fredy, lebih fokus menciptakan lagu hingga sekarang.
Baca juga:Â Dunia Musik Sekarang, Semua Musisi Punya Kesempatan
Banyak lagu ciptaannya dipakai oleh musisi tanah air, seperti Anji, Cakra Khan, Fatin, Tata Janeeta, Trio Lanjut (Anang, Judika, Ari Lasso), dan musisi lainnya.
Sementara sang gitaris, Randa Oktovandy memutuskan untuk menjadi gitaris profesional sebagai session player dari banyak artis ternama seperti Atiek CB, TRIAD, Sandy Canester, Cakra Khan, Virzha, dan lainnya.
Selain sebagai session player, Randa juga aktif sebagai arranger musik dan banyak mengisi rekaman gitar di album musisi lain.
Randa sendiri saat dihubungi lewat telepon selular mengaku suka bermain gitar sejak duduk di bangku Sekolah Dasar.
“Dari kecil sudah suka main gitar dan saat pertama kali megang gitar, udah kayak ada feeling aja, ini merupakan alat musik yang paling cocok,” ungkapnya kepada mistar.id, Kamis (11/7/24).
