Labusel, MISTAR.ID
Pencarian dua orang yang hanyut dan tenggelam di Sungai Barumun Dusun Panjomuran, Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Kampung Rakyat, Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel) pada Jumat (5/7/24) sekitar pukul 11.00 WIB, hingga sekarang belum berhasil.
Petugas gabungan yang terdiri dari polisi, TNI, BPBD Labusel, dibantu kepala desa dan warga masih melakukan pencarian terhadap kedua orang, yaitu Leman (43) dan anaknya Pendi (14).
Kapolsek Kampung Rakyat AKP Oskar R Tambunan mengatakan, pada keduanya tenggelam ada warga lain yang melihatnya langsung, yakni Parmonangan (54), warga Dusun Padang Bulan, Desa Tanjung Medan, Kecamatan Kampung Rakyat dan Rizki (32) warga Dusun Panjomuran Desa Tanjung Mulia Kecamatan Kampung Rakyat.
“Sekitar pukul 11.00 WIB kedua korban pulang selesai memanen buah kelapa sawit milik Anto Lumban Raja warga Dusun Panjomuran dengan menyeberangi sungai dengan menggunakan perahu kecil bermesin kukur yang bermuatan buah sawit kurang lebih sebanyak 400 kg,” kata Oskar Tambunan menjelaskan keterangan yang didapatkannya dari warga, Sabtu (6/7/24).
Ia mengatakan, sebelum hilang, awalnya ayah dan anak itu pulang menggunakan perayu. Isinya adalah kelapa sawit. Namun dalam perjalanan mereka melihat buaya sehingga berusaha menyelamatkan diri.
“Sesampainya di tengah sungai, korban Pendi dan Leman melompat dari perahunya disebabkan melihat buaya sehingga perahu tersebut terbalik dan tenggelam,” kata Oskar R Tambunan.
Sejauh ini petugas baru menemukan perahu yang dipakai keduanya sekitar 500 meter dari awal jatuh. Perahu kayu posisi terbalik. Petugas juga menemukan dua tas tersangkut di pohon bambu.
“Hingga saat ini personel Polsek Kampung Rakyat bersama tim gabungan dan masyarakat masih melakukan pencarian kedua korban yang hanyut tersebut. Kami berharap dan kita sama-sama berdoa agar kedua korban tersebut dapat segera ditemukan” ucapnya mengakhiri (ora/hm17).
