Medan MISTAR.ID
Terkait kasus penipuan lewat telepon seluler, pesan WhatsApp dan menggunakan media sosial kian marak dengan mengatas namakan Pejabat Polri. Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, meminta masyarakat agar tidak gampang percaya.
Kata Hadi, kasus ini sudah banyak terjadi dengan modus mengatasnamakan nama Pejabat Polri, dan juga pejabat dari institusi lain. Bahkan kasus ini sudah terjadi sejak lama.
“Modus penipuan itu sudah banyak lah itu. Mengatas namakan dan menunjukkan Kartu Pengenalan Anggota (KTA). Dan termasuk KTA saya,” kata Hadi kepada Mistar.id Rabu (9/8/23) sore.
Kasus ini kata Hadi, sudah terjadi di beberapa daerah. Salah satunya di Banten, Bandung, Riau, Medan dan beberapa daerah lainnya, kata dia.
Baca juga: Pengendalian Inflasi dan Stabilitas Ekonomi, Kapoldasu Soroti 1,2 Juta Pengangguran di Sumut
Disinggung terkait seorang karyawati swasta asal Bogor, Jawa Barat yang nyaris tertipu dengan modus mengatasnamakan Kapolda Sumut Irjen Pol Agung. Hadi mengatakan jika hal tersebut adalah murni kasus penipuan.
“Saya pastikan itu tidak benar. Dan itu betul-betul perbuatan orang tidak bertanggung jawab, dengan modus mencantumkan nama-nama pejabat dan Anggota Polri. Jadi ini tidak benar, kita tidak ada melakukan hal seperti itu,” tegas Hadi.
Disebutkan Hadi, di beberapa lokasi terkait kasus penipuan serupa dengan mengatas namakan nama pejabat. Sudah ada diamankan Polisi.
