Medan, MISTAR.ID
Provinsi Sumatera Utara (Sumut) tengah memasuki masa transisi menuju era new normal. Oleh karena itu, sebagian sarana umum kini juga sudah mulai dibuka, meski memang belum keseluruhannya.
Dalam menyambut era new normal ini, masyarakat justru telah menyikapinya secara eforia. Sehingga terkesan, pandemi corona virus disease 2019 (Covid-19) ini seolah telah berakhir, padahal penularannya masih tetap terjadi.
Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Sumut dr Aris Yudhariansyah menyampaikan, sampai saat ini kasus positif Covid-19 di provinsi ini masih terus meningkat.
Baja Juga:UPDATE COVID_19 Sumut: Positif dan PDP Covid-19 Kembali Bertambah
Bahkan, berdasarkan update data yang dirangkum, Kamis (11/6/20), peningkatan angka kasusnya melalui hasil pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR) dalam 24 jam, mencapai hingga 45 orang.
“Hari ini penambahan angka positif Covid-19 kembali meningkat tajam, dari sebelumnya 635 kini menjadi 680 orang,” katanya pada wartawan.
Selain angka positif yang meningkat, jumlah pasien yang meninggal, jelas dia, juga mengalami kenaikan. Sebelumnya, pihaknya mencatat, jumlahnya hanya sebanyak 54, kini naik menjadi 57 orang.
“Syukurnya, angka pasien yang sembuh juga meningkat sebanyak 12 orang. Dari sebelumnya 192 menjadi 204 orang,” sebutnya. Penurunan ini, hanya terjadi pada angka Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dari sebelumnya 143 menjadi 142. Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) angkanya juga kembali mengalami peningkatan dari 412 menjadi 413 orang.
Aris memaparkan, untuk Kota Medan, jumlah pasien positif Covid-19 kini telah mencapai hingga sebanyak 462 orang. Kemudian untuk PDP ada sebanyak 89, meninggal 35 dan sembuh 136 orang.
Selanjutnya, untuk Kabupaten Deli Serdang jumlah pasien positifnya saat ini ada sebanyak 92 orang, dengan PDP 19, pasien sembuh 26 dan meninggal 11 orang.
Baca Juga:Pasien Positif Covid-19 Semakin Tinggi di Sumut
Sedangkan untuk Kota Pematangsiantar, jumlah pasien positifnya sebanyak 36 orang, PDP 7, sembuh 11, dan meninggal tiga orang. Lalu, untuk Kabupaten Simalungun, angka positifnya 22 orang, PDP 13, sembuh 12, dan meninggal masih nihil.
Untuk itu, Aris mengimbau agar masyarakat jangan lengah terhadap pandemi Covid-19 yang masih berlangsung ini dan terus meningkatkan imunitasnya. Selain itu, ia juga meminta agar mewaspadai Orang Tanpa Gejala (OTG) yang keberadaannya ada di sekitar kita.
“Begitu juga dalam menghadapi fase new normal ini kita jangan menyikapinya secara eforia. Melainkan tetap menjalankan protokol kesehatan sesuai dengan yang sudah dianjurkan pemerintah,” pungkasnya. (anita/hm10)
