Tanjungbalai. MISTAR.ID
Tidak hanya TKI legal yang berdampak pada Covid-19, hingga dipulangkan dari negri jiran Malaysia. Kepulangan para TKI ilegal dari Malaysia ini pun tidak kalah dramatisnya. Menyeberangi laut dengan kapal kayu, di over dari satu kapal ke kapal lainnya di tengah laut, hingga akhirnya tertangkap setiba di negeri sendiri.
Personil Satuan Polisi Air (Satpolair) Polres Tanjungbalai mengamankan sebuah kapal kayu yang membawa 17 TKI ilegal yang dipulangkan dari Malaysia saat mendarat di TPI Bagan Baru, kecamatan Tanjungbalai Kabupaten Asahan, Senin (17/4/20).
Kapolres Tanjungbalai AKBP Putu Yudha Prawira melalui Kasubbag Humas Iptu Ahmad Dahlan Panjaitan membenarkan pihaknya ada mengamankan 17 TKI ilegal.
“TKI ini semula datangnya dari Pulau Sikincan Malaysia.
Mereka menumpang dan menaiki kapal pukat tarik Malaysia,” ujar Ahmad Dahlan.
Setelah di tengah laut, sambung Iptu Ahmad Dahlan,
para TKI ilegal itu kemudian diover dan berpencar ke dalam 3 unit kapal nelayan. Setiap unit bermuatan 5 hingga 6 orang TKI ilegal.
Tak lama setelah berlayar, para TKI ini kemudian diover kembali di tengah laut dan dibawa oleh sebuah boat nelayan asal Indonesia. Para TKI ilegal ini tiba di TPI Bagan Baru, Kecamatan Tanjungbalai, Kabupaten Asahan setelah menempuh perjalan selama 3 jam dilaut.
Saat ini ke 17 TKI ilegal itu diisolasi di gedung olahraga Jalan DI Panjaitan Kelurahan Pasar Baru Kecamatan Sei Tualang Raso.
“Dari hasil pemeriksaan, suhu badan mereka rata – rata 30°c hingga 36°,2°c,” ujar Ahmad Dahlan.
Saat ini petugas sedang menunggu penjemputan dari pemerindah daerah masing – masing TKI yang diamankan tersebut.” Pungkasnya.
Penulis : Eko
Editor : Rika Yoesz
