18.5 C
New York
Friday, September 27, 2024

Corona Membuat Pendiri AirAsia Tak Gajian, Staf Dipangkas 75%

Kuala Lumpur, MISTAR.ID

Chief Executive Director AirAsia Tony Fernandes, Sabtu malam (11/4/20), menyampaikan para pendiri Grup AirAsia Malaysia tidak akan menerima gaji dan stafnya telah menyetujui pemotongan gaji sebanyak 75 persen akibat dampak wabah virus corona terhadap maskapai penerbangan.

Dalam postingan di Instagram, dia mengatakan bahwa bersama Ketua Eksekutif AirAsia, Kamarudin Meranun “tidak akan menerima gaji selama pandemi ini”, sementara staf dari seluruh perusahaan “rela menerima pengurangan gaji sementara antara 15 hingga 75 persen,di divisi manapun tergantung pada senioritas, akibat dampak pandemi virus corona ini pada bisnis kami “.

“Maskapai ekonomis ini tidak memiliki sumber pemasukan dan 96 persen dari armada telah berhenti beroperasi,” kata Fernandes.

“Kami masih memiliki kewajiban keuangan berkelanjutan yang signifikan seperti pemasok bahan bakar dan agen penyewaan, ” katanya.

Sampai sekarang, Maskapai itu masih tetap mempertahankan semua stafnya. AirAsia juga mendesak pelanggannya untuk menerima penawaran kredit bagi tiket penerbangan sebagai pengganti pengembalian uang.

AirAsia telah menangguhkan sebagian besar penerbangannya dan sejak 10 Maret, memarkir sebagian besar pesawatnya di pusat AirAsia di Kuala Lumpur sampai 31 Mei mendatang.

Sumber : CNA
Editor : Mahadi
Penerjemah: Gustina Hong

Related Articles

Latest Articles