11.1 C
New York
Sunday, October 27, 2024

DPRD Sumut Tuding Pemerintah Belum Serius Wujudkan Kedaulatan Pangan

Medan, MISTAR.ID

Menyikapi adanya kenaikan harga kedelai yang mencapai Rp500 ribu per 50 kg dimana harga sebelumnya hanya Rp250 ribu per 50 kg, Sekretaris Komisi B DPRD Sumatera Utara (Sumut), yang juga Ketua DPW PKS Sumut Bidang Tani dan Nelayan, Ahmad Hadian mengatakan bahwa saat ini pemerintah belum serius mewujudkan kedaulatan pangan.

“Sebab sekarang giliran harga kedelai yang melambung tinggi menyusul harga pupuk yang masih belum layak. Akibatnya para perajin tahu tempe mogok produksi karena tak mampu membeli bahan baku berupa kedelai impor, padahal tahu tempe adalah salah satu makanan pokok bangsa Indonesia,” katanya, Jumat (25/2/22).

Petaka ini, sambung Ahmad Hadian seharusnya tidak perlu terjadi jika Indonesia tidak selalu tergantung pada bahan impor. Sesungguhnya Indonesia bisa mandiri dengan kedelai hasil tanaman bangsa sendiri.

Baca juga: Mahalnya Harga Kedelai Bikin Beban UMKM Semakin Berat

“Pemerintah pusat sebenarnya bisa mendorong petani kita untuk bertanam kedelai. Bibit unggul kita punya, lahan sangat-sangat luas dan sangat subur tersedia dimana-mana di wilayah negeri ini, teknologinya kita bisa, tenaga ahli dari anak bangsa sendiri juga ada, apa lagi? Jadi yang belum ada adalah keberpihakan pemerintah terhadap sektor pertanian. Pemerintah belum serius dalam mewujudkan kedaulatan pangan,” terangnya.

Adapun faktanya adalah bahwa pemerintah belum serius dalam mewujudkan kedaulatan pangan ini, disebutkan Ahmad yakni pertan kebijakan impor terhadap pangan utama masih sangat tinggi.

“Lihat saja sekarang semua kebutuhan pangan kita di impor kedelai, jagung, gandum, sorgum, bawang, jahe, gula, garam, daging, susu. Padahal apapun bisa kita tanam di tanah Indonesia ini. Pemerintah tinggal dorong petani menanam, bantu sarana produksi dan pasca panennya, serap seluruh hasil panen petani dengan harga yang layak dan adil. Ini semua perlu regulasi dan kebijakan yang didasari oleh keberpihakan dan kedaulatan,” pungkasnya.

Seperti diketahui harga kedelai belakangan ini mengalami kenaikan yang tajam. Di kisaran Rp11.000 hingga Rp14.000 per kg saat ini. Padahal di tahun 2020 harga kedelai pernah mencapai Rp7.200 per kg. Dan di tahun 2020 saja para pelaku usaha olahan kedelai mengeluh dengan harga kedelai saat itu. (anita/hm09)

Related Articles

Latest Articles